Jakarta, GoSulbar.com-- Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Mamuju, Sulawesi Barat (Sulbar), tahun ini masih memfokuskan pengembangan atau pemeliharaan obyek wisata Pulau Karampang.
Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Mamuju, Sahari Bulan, saat ditemui di rungan Kerjanya Jl. Gatot Subroto, Kelurahan Simboro, Kelurahan Simboro, Kecamatan Simboro, mengatakan, tahun ini rencanannya melakukan beberapa penambahan fasilitas seperti gasebo dan dermaga
"Tahun ini kami juga akan melakukan pengadaan kapal sebagai alat trasnportasi para wisatawan menuju obyek wisata Pulau karampuang, " tuturnya. "Memang yang menjadi ikon wisata di Kabupaten Mamuju adalah Pulau Karampung. Sehingga tahun ini kami juga melakukan pengadaan kapal, karena yang kita punya sekarang, sudah tidak layak lagi dijadikan sebagai alat transportasi," ujarnya menambahkan.
Mengenai retribusi, kata Sahari Bulan, pihaknya berencana akan menijau ulang regulasi yang digunakan selama ini, sebab dinilai belum maksimal atau belum terlalu membawa dampak naiknya pendapatan daerah.
"Model pembayaran retribusi kita akan coba dinaikkan, sehingga secara otomatis regulasi akan kita ubah. Kemudian rencananya kedepan para wisatawan yang akan berkunjung akan dimintai retribusi pada saat berangkat menuju pulau Karampung," lanjutnya.
Selain Pulau Karampung, ditahun 2018, Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Mamuju juga rencana melakukan pembenahan obyek wisata Pantai Ngalo yang terletak di Desa Pasa'bu, Kecamatan Tapalang Barat, obyek wisata Kali Mamuju dan Air Terjung Tamasapi yang terletak di Kelurahan Mamunyu, Kecamatan Mamuju.
"Tahun ini pemerintah memang masih fokus pembenahan infrastruktur jalan dan penataan kota, sehingga masih sedikit anggaran yang gelontorkan untuk pengembangan wisata. Di Karampung kita rencana mambangun jalan lingkar yang menghubungkan antara dusun. Minimal kalau sudah ada jalan lingkar kita akan siapkan sepede disana untuk para wisatawan," tambahnya.
Untuk diketahui, menuju obyek wisata Pulau Karampung sekitar 20 menit menggunakan perahu atau kapal dari Kota Mamuju, Semenatar Menuju Pantai Ngalo membutuhkan waktu sekitar 1 jam 50 menit dari Kota Mamuju, Rabu (3/1).(mt/tt)
Sumber : Tribun timur